Thursday, September 12, 2024

Self-Sabotage VS Self-Destructive Behaviour



Book Review "Ketika Kita Sedang Menghancurkan Diri Sendiri" oleh Dr Nor Hidayah

💥Perbezaan utama self- sabotage dan self-destructive behaviour

🍀Self-sabotaj- tindakan yg lbh halus yg mungkin tidak disedari sepenuhnya oleh individu tetapi ia menghalang potensi dan kemajuan diri.

Biasanya berakar umbi dr ketakutan, kebimbangan tau perasaan tak layak.

🖍️Cth tingkah laku self-sabotage

Menghina diri sendiri spt mengatakan diri tidak pandai, tidak berguna atau tidak bagus.

Sering melambatkan proses mencapai matlamat spt menangguhkan tugas, menolak pertolongan org lain dan melepaskan peluang utk mengembangkan potensi diri. 

🍀Self-destructive behaviour lbh ekstrem dan sedar dan secara langsung membahayakan diri individu, baik secara fizikl atau mental. 

Biasanya berkait rapat dgn tekanan emosi yg mendalam, trauma dan gangguan mental.

🖍️Cth self-destructive behaviour 

Tingkah laku yg menyakitkan diri sendiri spt melukakan diri sendiri (self-harm) dan ketagihan (apa sahaja jenis ketagihan spt arak, pornography etc)

🌻Memahami perbezaan keduanya membantu kita meneliti lbh dalam lagi tentang kelakuan2 kita, menjelaskan lagi sama ada mental sebenarnya masih stabil atau pun tidak

Juga proses mengenali diri utk sembuh dan tumbuh.

"Allow yourself to understand that you cannot always have a good day but you can always face a bad day with a good attitude"- Dr Nur Hidayah

Allahualam. 

🌹ML
#closetoyourhear

Thursday, September 5, 2024

Teguh

Semalam
Ada saja yang menganggu rasa
Rasa menyesal
Rasa bersalah

Besok
Ada rasa yang merisaukan
Risau soal rezeki
Risau soal mati

Hari ni
Aku alpa bahawa hari ni juga belum tentu punya aku
Ya, saat ini aku masih diberi kesempatan
Aku ada pilihan
Rasa bersalah
Mahu mengaku dan menjadi lebih baik
Atau menyalahi diri
Dan terus menyalahi diri
Hingga runtuh...

Bangkit
Ya, bangkit setelah runtuh
Sembuh dan berusaha tumbuh
Yang di masa lalu jadikan pengajaran
Yang di hadapan usah terlalu khuatir
Yakin dan berserahlah kepadaNya

Ayuh, bangkitlah lagi
Walau jatuh berkali-kali
Tak mengapa
Kerana itulah proses
Yang memperkasakan kamu
Agar terus tumbuh 
Dan menjadi lebih teguh.

🌹ML
#closetoyourheart

Gambar- Mak Long dan pokok petai yang ml tanam kat PAWE Kuantan.. moga terus tumbuh, membesar dan berbuah.. katanya lagi dua tahun berbuah insyaAllah

Sunday, August 18, 2024

Sembuh Dan Tumbuh Bersama

Ada yang bertanya, apakah cabaran saya sebagai seorang ibu?

Pada usia menghampiri emas ini bagi saya ianya adalah cabaran untuk mengenal diri saya sendiri dalam melayari perubahan kehidupan.

"The only constant is change." 

"We have to keep working on ourselves." 

"We are working in progress." 
 
Perkahwinan penuh dengan impian, harapan dan cita-cita. Cinta, bahagia dan lahirnya si comel dan pintar.

"The perfect picture." 

Hakikatnya perkahwinan yang menyatukan dua jiwa yang berbeza juga punya luka dalaman atau "trauma"  yang banyak menghancurkan semua itu.

Menempuh alam rumah tangga bukan semudah dan seindah yang disangka. Bahtera di lautan tentu saja dilanda badai dan gelora.

Membina kehidupan bersama menempuh banyak perubahan. Setiap fasa perubahan ada masa transisi yang menyebabkan kita rasa tak selamat, tidak selesa menghadapinya dan menganggu ketenangan dalam diri kita. 

Rasa tidak nyaman itulah proses yang menumbuhkan. Rasa tidak selesa malah kadang kala yang menyakitkan itulah yang mendewasakan kita. 

Ada proses untuk kita meneroka. Berikan diri dan pasangan kita ruang dan masa. 

"Allow yourself to make mistakes. Reflect and learn."

Itulah proses muhasabah dan mujahadah. 
Proses sembuh dan tumbuh.

Perkasakan diri dan pasangan untuk memimpin dalam keluarga kecil kita.

Memperkasakan perlukan "kebebasan".

Kita tidak memiliki namun apabila dianugerahkan kita mula rasa memiliki dan menjadikan kita terlalu mengawal dan banyak "ketakutan".

Memiliki bukan maksud kita mampu mengawal sepenuhnya. 

Disitu saya belajar untuk menerima banyak perkara. Belajar berdamai dengan masa lalu, berdamai dengan diri sendiri, berdamai dengan orang lain dan berdamai dengan Tuhan.

Saya belajar menerima hakikat diri ini hamba yang tidak sempurna dan tidak bersifat ketuhanan. Belajar berserah kepada Dia yang Maha Mengatur dan meningkatkan kebergantungan kepadaNya dan mencari keberkatan dalam apa jua. 

Belajar bahawa hidup ini ujian. Pasangan dan anak-anak adalah ujian.
.
.
Apa yang ada hari ini adalah harapan.

"Be present. Be mindful. Be grateful." 

Proses mengenal diri yang pada hakikatnya adalah proses untuk kembali kepadaNya dan lebih mengenal Dia.

Buat diri yang sepertiku. Jangan berputus asa dengan rahmat Tuhanmu. Sesungguhnya Allah itu dekat.

Surah Al-Baqarah Ayat 186

وَاِذَا سَاَلَكَ عِبَادِيْ عَنِّيْ فَاِنِّيْ قَرِيْبٌ ۗ اُجِيْبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ اِذَا دَعَانِۙ فَلْيَسْتَجِيْبُوْا لِيْ وَلْيُؤْمِنُوْا بِيْ لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُوْنَ  

Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu (Muhammad) tentang Aku, maka sesungguhnya Aku dekat. Aku Kabulkan permohonan orang yang berdoa apabila dia berdoa kepada-Ku. Hendaklah mereka itu memenuhi (perintah)-Ku dan beriman kepada-Ku, agar mereka memperoleh kebenaran.

"Bahagia itu terletak pada ketenang hati. Sesiapa sahaja mampu memilikinya." 

" Ya Allah, cukuplah Engkau bagiku."

Allah'alam 

🌹Mak Long
#closetoyourheart

Sunday, June 30, 2024

Nurture chidren to be good muslims


Dari fb Shamsiya Noorul Quloob

Allah doesn't want your kid to be hafidh or an alim, Allah wants them to be good Muslims. Please stop comparing your children based on their eagerness or aptitude to learn Islam & Quran. All you will end up doing is create sibling rivalry and ultimately hatred for the book and deen of Allah.

If one kid is eager to wake up for Fajr and the other isn't, and if one kid can memorize Quran easily and the other cannot, if one kid never forgets duas and the other does, know they are just being their authentic selves. Children are innocent and are on Fitrah.

They need your love and understanding the most. Guide them with Hikmah, keep giving gentle loving reminders, keep telling them how much Allah loves them.

Fear, ultimatums and beatings will only make children work and do things you ask them to based on fear and it will never turn into true change. The moment they are independent all those teachings will fall on deaf ears.

Comparing children with their siblings or other children creates jealousy, self esteem issues and puts the child on aggressive defense reaction mode.

Encourage your children, nurture their fitrah, create happy memories, share stories and laughter together , give them opportunities to make their own decisions, trust them, be their friend, enjoy them because before you know it they will leave home and become adults, they are individuals with their own personalities, please stop forcing on children ideals you failed to achieve.

Remember it is easier to build strong children than to fix broken adults. Keep your communication open with them. Focus on building their hearts, souls and character. Knowledge will always be secondary to good character.

How many people do we know today that are Alims, Shaykhs, Ustadhas but when you interact with them or get to know them on a deeper level they lack the very basic aspects of good character despite having an ocean of knowledge.

🤲 May Allah make all our children saliheen, who reflect their knowledge of Islam through actions and good character and may Allah make them leaders of the righteous - ameen ya rabbi.

Thursday, June 13, 2024

Tanpa Dia...

Kamu bukan berputusasa
Kamu yang merasa
Kamu yang memilih untuk pergi

Pergilah
Sesudah peluang demi peluang
Usah ragu-ragu

Pergilah
Melangkahlah dengan yakin
Utamakan dirimu

Pergilah
Kamu tanpa dia
Tentu baik-baik saja

Pergilah

🌹ML

Wednesday, June 12, 2024

Pergilah...

Pergilah
Di saat kau hanya pilihan
Bukan lagi keutamaan

Pergilah
Belajarlah melepaskan
Dengan tenang

Pergilah 
Teruskan langkahmu
Segalanya akan baik-baik saja

Pergilah
Dengan yakin
Dewasalah
Kamu.

🌹ML

Monday, June 10, 2024

Dewasalah

Kita ini selalu galau
Risau tentang masa depan
Kesal tentang masa lepas
Hingga terlupa
Untuk hadir
Ada pada sekarang
Yang masih ada
Yang sedang beredar

Kita yang mahukan mentari
Terkadang alpa
Yang kita ini tumbuh
Bersama hujan

Utamakan kita
Kita yang sekarang
Tentu saja lebih teguh
Dewasalah

🌹ML

Sunday, June 9, 2024

Teguh

Buat kamu yang sedang terluka
...........

Kamu yang sedang merasa
Kamu yang sedang mendewasa

Jadikan kamu yang utama
Bukan pilihan

Teguhkan rasa
Dewasalah kamu




Tumbuh

Kita ini selalu saja mencari bahagia
Mengejar kejayaan yang kita impikan
Yang kita lihat orang lain ada
Yang kita sangka jika kita juga ada tentu saja  membahagiakan
Yang kita kejar
Hingga lelah
Hingga lupa apa yang kita ada
Yang harus kita jaga
Harapan hari ini yang  menumbuhkan
Hingga kita menjadi dewasa yang teguh

🌹ML

Friday, June 7, 2024

Tumbuhlah wahai diri

Usah terlalu melayan mahunya orang lain
Menjaga perasaan orang lain
Hingga terlupa bahawa...
Dirimu juga punya kemahuan
Punya cita-cita
Punya perasaan

Dirimu letaknya utama
Katakan "tidak" itu bukan menzalimi
Malah memperkasakan buat kau dan dia
Beri waktu dan kesempatan yang cukup
Agar dirimu bisa terus tumbuh

Wahai diri
Utamakan dirimu
Santuni dirimu
Sesungguhnya kau begitu berharga



Perlahankan langkahmu..

Mereka kata...
Hidup ini keras!
Dahsyat

Adakah benar hidup ini keras
Atau mungkin yang keras itu hati mereka

Wahai yang empunya hati
Kembalilah
Jadilah hamba kepada Tuhan
Yang Maha Lembut

Hidup ini tidak sekeras itu
Perlahankan langkahmu
Rasai dan syukuri nikmatNya
Di sini 
Di kesempatan yang ada
Sebatas waktu yang menguji
Semoga menuju abadi yang lebih indah
Bersama Dia
Di Sana.




Thursday, June 6, 2024

Aku dan kamu...baik-baik saja

Pagi yang indah. Pagi yang cerah. Kedengaran kicauan burung di luar jendela. Damai.

Membuka lembaran buku baru karya Tuan Hafizu Faiz berjudul "Tentang Takdir".
.
.
Tak tahu,
Tak nak tahu, 
Tak nak mencari cara untuk tahu:
ialah sebuah ketenangan yang sebenar.
.
.
Allahuakbar..Semudah itu...kata hatiku..

Sebuah ketenangan yang dicari oleh ramai orang namun tak tahu berapa ramai yang memilikinya.

Apa pun aku berazam melalui hari ini yang masih ada. Dengan harapan ianya lebih baik dari semalam. Yakin ianya baik-baik saja.

Semoga kamu juga begitu...

" Bahagia itu terletak pada ketenangan hati. Sesiapa sahaja mampu memilikinya..."

Allahu' Alam
🌹Mak Long
#closetoyourheart


Thursday, March 14, 2024

PUASA MELATIH DIRI MENDIDIK DENGAN TAQWA

Ibu ayah yang baik bukanlah yang tidak melakukan kesilapan, tetapi ibu ayah yang baik selalu muhasabah diri, memohon ampun, mengaku jika ada kesalahan dan berusaha menambah ilmu untuk memperbaiki amal.

Ramadhan tiba. Tujuan utama berpuasa adalah supaya kita bertaqwa.

Bulan untuk kita lebih "mindful" dan mencapai kesedaran yang lebih tinggi dalam berfikir dan bertindak 

Puasa melatih diri untuk mendidik dengan taqwa.

Bagaimana?

Masalah tandanya berlaku "deviation from fitrah". 

Apakah itu fitrah?

Fitrah "salimah" bermaksud fitrah yang baik iaitu tabiat semula jadi yang bersih.

Setiap kerosakan dan kekurangan yang melekat atau mengubah kemuliaan fitrah mesti dihilangkan supaya ia kembali dalam keadaan fitrah "salimah".

Orang yang bertaqwa boleh jadikan diri sendiri tempat untuk mencari fatwa apabila menghadapi masalah.

Sila rujuk artikel berkaitan https://rentis.blogspot.com/2024/02/fitrah-salimah-penentu-kejayaan-dan.html?m=1

Mohonlah petunjuk dari Allah dengan melihat ke dalam diri dan mengaku kesilapan. Usah menafikan, mengelak, menyalahkan orang lain atau mengungkit.

Dalam diri kita ada sumber hikmah yang perlu digali. Allah mengilhamkan dua pilihan dalam diri kita iaitu jalan taqwa dan jalan fasik.

Pilihlah jalan taqwa supaya kita tergolong dalam golongan orang-orang yang beruntung BUKAN memilih jalan fasik iaitu jalan orang-orang yang rugi. 

Contoh: Jika anak bergaduh, pilihlah untuk bertenang dan menjadikan apa yg berlaku sebagai peluang untuk mendidik anak bukan beremosi dan marah pada anak. 

Pilihan kita untuk bertenang menjadikan fitrah kita baik.

Sebaliknya, ledakan emosi menyebabkan kita stres. Anak pula berasa takut dan respon lawan-atau-lari atau "fight-or-flight response" diaktifkan.  Mereka melarikan diri atau melawan jika selalu dimarahi.

Jadi jalan taqwa yang kita pilih menjadikan fitrah anak juga baik.

Al-Qur'an: Surah Ash-Shams, Ayat 7-10

وَنَفْسٍ وَمَا سَوَّاهَا
dan jiwa serta penyempurnaannya (ciptaannya),
.فَأَلْهَمَهَا فُجُورَهَا وَتَقْوَاهَا
maka Allah mengilhamkan kepada jiwa itu (jalan) kefasikan dan ketakwaannya.
قَدْ أَفْلَحَ مَن زَكَّاهَا
sesungguhnya beruntunglah orang yang mensucikan jiwa itu,
وَقَدْ خَابَ مَن دَسَّاهَا
dan sesungguhnya merugilah orang yang mengotor

Melunaskan tugas dan tanggungjawab setiap hari bukanlah mudah. Doa adalah senjata kita. Selalulah berdoa dan berzikir. Mohonlah pertolongan Allah dengan sabar dan solat.

Al-Qur'an: Surah Al-Baqarah ayat 153:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اسْتَعِينُوا بِالصَّبْرِ وَالصَّلَاةِ إِنَّ اللَّهَ مَعَ الصَّابِرِينَ

"Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan solat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar."

"Ya Allah, jadikanlah Ramdhan kali ini lebih bermakna dan mudahkan segala urusan ibadah supaya kami lebih bertaqwa."

Al Qur'an: Al-Furqan ayat 74

وَالَّذِيْنَ يَقُوْلُوْنَ رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ اَزْوَاجِنَا وَذُرِّيّٰتِنَا قُرَّةَ اَعْيُنٍ وَّاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِيْنَ اِمَامًا  

Dan orang-orang yang berkata, “Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami pasangan kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami pemimpin bagi orang-orang yang bertakwa.”

Al-Qur'an Surat Al-Araf Ayat ke-23 

قَالَا رَبَّنَا ظَلَمْنَآ اَنْفُسَنَا وَاِنْ لَّمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُوْنَنَّ مِنَ الْخٰسِرِيْنَ 

Keduanya berkata, “Ya Tuhan kami, kami telah menzalimi diri kami sendiri. Jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya kami termasuk orang-orang yang rugi.”

Allahu 'Alam.

Rujukan:
Buku " Hiduplah untuk hari ini"
Oleh Muhammad Al-Ghazali

🌹Mak Long
#closetoyourheart
rent

Saturday, February 17, 2024

FITRAH SALIMAH PENENTU KEJAYAAN DAN KEBAHAGIAAN

Islam adalah agama fitrah.

Ciri-ciri agama Islam sesuai dengan sikap dan kecenderungan manusia.

Prinsip dasar Islam membimbing manusia menuju kejayaan dan kedamaian jiwa.

Jalan keimanan adalah fitrah.

Apakah itu fitrah?

Fitrah salimah bermaksud fitrah yang baik iaitu tabiat semula jadi yang bersih. Jadi apa sahaja cela dan cacat yang melekat pada tabiat yang suci itu bukanlah tabiat itu sendiri tetapi faktor yang mengubah fitrah itu menjadi kurang bersih.

Maka, setiap kerosakan dan kekurangan yang melekat atau mengubah kemuliaan fitrah mesti dihilangkan supaya ia kembali dalam keadaan fitrah salimah.

Ketika menjawab pertanyaan sahabat, Nabi SAW bersabda:

"Mintalah fatwa pada hatimu"

Nabi SAW tidak bermaksud sabdanya itu untuk pendosa yang kerap melakukan dosa besar dan sesat.

Namun, jawapan itu ditujukan kepada orang yang berduka setelah melakukan dosa kecil, orang yang selamat fitrahnya dan selalu ingin melakukan kebaikan.

Nabi SAW ingin mereka tidak selalu bertanya tetapi kembali kepada hati mereka setiap kali menghadapi persoalan yang sulit dirungkai atau menghadapi keraguan. 

Mereka adalah orang-orang yang berhati besar, beruntung dan menjadi menara yang memancarkan cahaya bagi orang-orang di sekitarnya.


Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

يَا وَابِصَةُ اسْتَفْتِ قَلْبَكَ وَاسْتَفْتِ نَفْسَكَ ثَلَاثَ مَرَّاتٍ الْبِرُّ مَا اطْمَأَنَّتْ إِلَيْهِ النَّفْسُ 

 وَالْإِثْمُ مَا حَاكَ فِي النَّفْسِ وَتَرَدَّدَ فِي الصَّدْرِ وَإِنْ أَفْتَاكَ النَّاسُ وَأَفْتَوْكَ

 Wahai Wabishah, mintalah fatwa pada hatimu (3x), karena kebaikan adalah yang membuat  tenang jiwa dan hatimu. Dan dosa adalah yang membuat bimbang hatimu dan goncang dadamu. Walaupun engkau meminta fatwa pada orang-orang dan mereka memberimu fatwa” 

 (HR. Ahmad no.17545, Al Albani dalam Shahih At Targhib [1734] mengatakan: “hasan li ghairihi“)


Fungsi fitrah adalah untuk mengenali dan memisahkan antara kebenaran dan kebatilan.

Fitrah yang sakit ada cela dan cacat yang melekati fitrah mereka.

Seluas apa pun pengetahuan seseorang, ia tidak akan memberi manfaat besar kepada manusia jika fitrahnya sakit. Sebab, sebagus manapun kaca mata seseorang, apa gunanya apabila tidak memiliki penglihatan?

Mata hati (Bashirah) yang buta menjadi penghalang serius untuk memahami kebenaran.

Punca buta mata hati adalah kerana tidak menghargai ajaran agama dan tidak berusaha mengamalkan bimbingan agama. Sesungguhnya para nabi diutus oleh Allah SWT untuk mengingatkan kepada fitrah mereka. Sebab, fitrah murni manusia akan mengarahkan mereka untuk mengenal Allah SWT dan beribadah kepadaNyà.

Fitrah yang murni selalu memandu kita supaya menjadi manusia yang soleh dan bertaqwa. 

Pemilik fitrah salimah mendapat manfaat dalam kehidupan. Mereka adalah orang-orang yang beruntung yang beroleh kejayaan dunia dan akhirat.

Mereka meraih hikmah yang tidak diberikan pada setiap orang dan mencapai kebahagiaan dan kejayaan dalam menjalani kehidupan. 

Fitrah yang bersih mendorong mereka menjadi orang yang melakukan kebaikan (soleh), mengajak orang lain kepada kebaikan (musleh) dan orang yang bermanfaat kepada alam ini (Rahmatan Lilalamin)

Kembalilah! Kembalilah kepada fitrah diri yang suci.

Surah Ash-Shams, Ayat 7-10

وَنَفْسٍ وَمَا سَوَّاهَا
dan jiwa serta penyempurnaannya (ciptaannya),
.فَأَلْهَمَهَا فُجُورَهَا وَتَقْوَاهَا
maka Allah mengilhamkan kepada jiwa itu (jalan) kefasikan dan ketakwaannya.
قَدْ أَفْلَحَ مَن زَكَّاهَا
sesungguhnya beruntunglah orang yang mensucikan jiwa itu,
وَقَدْ خَابَ مَن دَسَّاهَا
dan sesungguhnya merugilah orang yang mengotorinya
.

يَوْمَ لَا يَنفَعُ مَالٌ وَلَا بَنُونَ إِلَّا مَنْ أَتَى اللَّهَ بِقَلْبٍ سَلِيمٍ

“(Yaitu) hari di mana tidak berguna lagi harta dan anak-anak kecuali mereka yang datang menemui Allah dengan hati yang selamat (selamat dari kesyirikan dan kotoran-kotorannya).” (QS. Asy Syu’ara: 88,89)


Bahagia itu terletak pada ketenangan hati. Sesiapa sahaja mampu memilikinya.

Anda berhak bahagia dan berjaya kerana dirimu begitu berharga.

Allahu 'Alam.

Rujukan:
Buku " Hiduplah untuk hari ini"
Oleh Muhammad Al-Ghazali

🌹Mak Long
#closetoyourheart
rentis.blogspot.com


Monday, February 5, 2024

58 Tahun Yang Indah

Assalamualaikum sahabat yang Mak Long kasihi dan yang dirahmati Allah. Salam kasih sayang buat semua. Semoga hari ini lbh baik dari semalam🌻

Alhamdulillah hari ini genap usia Mak Long 58 tahun. Syukur atas segala nikmat kurniaan Allah.

Terima kasih kepada kedua orang tua dan guru-guru yang mendidik Mak Long. Semoga Allah ganjarkan syurga buat mereka.

Syukur juga ke hadrat Allah atas pertemuan dan persahabatan dengan sahabat semua.

Dalam perjalanan hidup ini kita perlu menerima yang datang dan melepaskan yang pergi. Menjalani takdir kita dengan tenang. Menikmati dan mensyukuri kurniaan Allah. InsyaAllah.

Hidup Mak Long semakin ceria dan bahagia dengan kehadiran sahabat semua.

Syukur juga kerana dikelilingi pepohon nan menghijau, suami, anak-anak, saudara mara, jiran tetanga dan sahabat handai jauh dan dekat.

Juga ikan-ikan peliharaan dan kucing kesayangan Mak Long, Hitam. 

Nikmat tuhan yang manakah yang aku dustakan?

Mak Long mohon ampun dan maaf atas segala salah dan silap sepanjang pergaulan kita.

Semoga Allah menjernihkan hati-hati kita dan menyuburkan kasih sayang. Semoga kita tergolong dalam golongan orang-orang yang beruntung dan di bawah naungan Allah.

Kepada sahabat yang sudah pergi mendahului ke alam barzakh,  semoga roh mereka dicucuri rahmatNya.

Semoga kita semua beroleh keampunannya dan husnul khotimah.

Semoga ukhwah fillah ini tetap mekar hingga berlabuh di Syurga Firdausi.

Amin Ya Rabbal Alamin.

"Bahagia itu terletak pada ketenangan hati. Sesiapa sahaja mampu memilikinya."

Allahu 'Alam.

Lots of Love
🌹Mak Long
#closetoyourheart
25 Rejab 1445H
6 Feb 2024

Wednesday, January 31, 2024

BACALAH SAYANGKU

Big Bad Wolf sekarang berada di Megamall Kuantan dari 25 Jan hingga 4 Feb 2024. Mak Long dah pergi dua kali😀 

Banyak betul buku-buku dari dalam dan luar negara dengan harga yang murah. Syurga buku buat yang gemar membaca.

Ada yang bertanya Mak Long buku apa yang sesuai untuk anak.

Yang utama dan pertama adalah memupuk sikap suka kepada buku dan minat membaca dahulu.

Kedua, amalkan "shared reading" iaitu bacaan bersama dengan ibu ayah dan adik beradik.

Atuk dan nenek pun boleh libatkan diri dengan aktiviti membaca. Atuk dan nenek biasanya ada lebih masa bersabar dengan karenah cucu.

Ketiga, ibu ayah mesti rajin membaca kerana kajian mendapati anak meniru 80% perbuatan ibu bapa berbanding kurang 20% membuat apa yang disuruh.

Keempat, sediakan buku ikut tahap dan kebolehan. Buku yang ada nilai, moral dan pengetahuan mengikut tahap umur.

Buku untuk bayi bersaiz kecil, berkulit tebal dan menarik. Buku bergambar dengan sedikit tulisan. Buku yang dibuat dari kain dan boleh dibasuh juga bagus. Buku dengan warna-warna "contrast" seperti hitam, putih dan merah membantu tumpuan kerana penglihatan bayi belum matang sepenuhnya.

Anak-anak tatih sukakan buku lebih besar, ada cerita dan buku yang interaktif seperti ada "pop-up" dan bunyi. Mereka suka kisah binatang, flora dan fauna. Mereka juga suka buku gambar sebenar contoh kisah keluarga. 

Buku untuk anak 3/4 tahun ada lebih banyak perkataan, cerita dan moral.

Anak lelaki biasanya sukakan buku berkaitan kenderaan, sukan dan penerokaan. Anak perempuan sukakan buku yang ada elemen kecantikan, rumah dan anak patung.

Komik-komik juga menarik minat anak yang sudah boleh membaca.

Raikan fitrah. Boleh minta anak pilih sendiri buku kegemaran mereka. Dari situ kita juga boleh tahu kecenderungan anak.

Dedahkan mereka kepada pelbagai jenis buku. 

"Let them explore."

Buku yang baik ada nilai dan konsep. Contoh konsep besar hingga kecil yang Mak Long beli di BBW. RM3 sahaja. (lihat gambar di bawah)

Buku yang bercerita tentang emosi sangat baik. Bukan mudah untuk mengajar anak tentang emosi. Dengan bercerita anak boleh mengaitkan dirinya melalui cerita. 

Buku-buku dari luar negara berdasarkan budaya dan agama yang pelbagai. Ibu ayah semak dahulu jika anak yang memilih.

Galakkan anak-anak  membaca. Adakan mini perpustakaan atau sudut bacaan di rumah.

Buku-buku mahal juga kalau selalu hendak dibeli. Manfaatkan perpustakaan yang ada dalam komuniti. Daftar anak sebagai ahli dan galakkan mereka meminjam, membaca, menjaga dan memulangkan buku.

Anak yang minat membaca buku akan mudah belajar membaca bila sudah bersedia biasanya disekitar umur 4 tahun.

Jadikan aktiviti membaca masa bersama yang tenang dan merapatkan hubungan.

Teringat momen-momen membaca bersama anak-anak Mak Long semasa kecil.

Terima kasih Allah atas masa yang diberikan walaupun seketika. Kenangan itu tetap mekar dan sungguh berharga.

اِقْرَأْ بِاسْمِ رَبِّكَ الَّذِيْ خَلَقَۚ 
Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan
 (QS: Al-Alaq-1)

"Bacalah sayangku. Semoga kau menjadi anak yang beriman dan beramal soleh."

Melentur buluh biarlah dari rebungnya.

🌹Mak Long
#closetoyourheart






Sunday, January 28, 2024

BAHAGIA BERSAMA KANAK-KANAK



Semalam hari yang indah dan bahagia sekali buat saya. Alhamdulillah wa syukrulillah. 

Sepagi saya bersama anak-anak di Majlis Ihtifal dan Convocation CIC Indera Mahkota 2023.

Saya rindukan kanak-kanak.

Masa muda saya meriah dengan kanak-kanak. Anak-anak sendiri, anak-,anak saudara, anak-anak jagaan di TASKA dan TADIKA kami dan anak-anak di kawasan kejiranan kami. Taman Cenderawasih, Bukit Setongkol, Kuantan.

Sekarang anak-anak itu sudah remaja dan dewasa. Ramai juga sudah berumahtangga. 

Adalah satu pasangan muda menyewa di hadapan rumah kami dengan baby Yusuf yang berumur 6 bulan. MasyaAllah comel dan keletah sangat. Maknya tidak bekerja,  jadi dia selalu membawa Yusof keluar untuk mendapatkan cahaya mentari pagi dan berjumpa saya ketika berkebun. 

Mengimbau masa lalu di kawasan kejiranan kami mengamit memori indah.

Anak-anak bebas berlari, berbasikal dan berkawan sesuka mereka. Kami ibu bapa juga saling mengenali. Waktu petang kami para ibu berkumpul, berborak sambil memerhati anak-anak bermain. Yang kecil ada dekat kami. 

Setiap bulan ada saja majlis hari jadi yang diraikan. 

"We are a close knit community."

Sekarang suasana kejiranan sudah tidak lagi seperti dahulu. Masa dan keadaan banyak mengubah.

Tetapi fitrah anak tidak. Tetap sama.

Kanak-kanak perlukan kolaborasi ibu bapa guru dan komuniti untuk mereka membesar dengan baik.

Teori Ekologi Bronfenbrenner (1979) menekankan bahawa kanak-kanak memerlukan sistem persekitaran yang mementingkan interaksi di antara satu sama lain bagi menyokong pertumbuhan dan perkembangan mereka.

Menurut Bronfenbrenner, penglibatan ibu bapa dalam pendidikan anak juga sangat penting. Ia memberi kesan kepada perkembangan anak. Di ldapati kanak-kanak yang ibu bapanya melibatkan diri secara aktif di sekolah  adalah lebih maju (lebih kurang setahun ke hadapan) berbanding kanak-kanak yang ibu bapanya tidak melibatkan diri.

Maka, marilah sama-sama kita meningkatkan kolaborasi ibu bapa, pendidik dan komuniti setempat. 

Terima kasih CIC Indera Mahkota kerana menjemput saya merasmikan majlis ihtifal yang bertema "Glory Of Allah".

Semoga semua graduan cilik 2023 terus maju jaya di peringkat sekolah rendah seterusnya peringkat menengah dan tinggi bagi menjadi anak yang soleh wa musleh yang bermanfaat kepada ummah.

Terima kasih Allah kerana menganugerahkan anak-anak yang mewarnai hidup kami.

"Ya Allah, satukan hati-hati kami, suburkan kasih sayang antara kami dan mudahkan usaha kami menyantuni generasi pewaris."

وَالَّذِيْنَ يَقُوْلُوْنَ رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ اَزْوَاجِنَا وَذُرِّيّٰتِنَا قُرَّةَ اَعْيُنٍ وَّاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِيْنَ اِمَامًا  
Dan orang-orang yang berkata, “Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami pasangan kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami pemimpin bagi orang-orang yang bertakwa.”(QS: Al-Furqan-74)

"Yang berat sama dipikul, yang ringan sama dijinjing"- Pepatah Melayu

"Ibu bapa yang baik bukanlah yang tidak pernah melakukan kesilapan tetapi adalah ibu bapa yang selalu membuat refleksi dan menambah ilmu bagi menjana perubahan ke arah kebaikan demi kesejahteraan anak."- Mak Long

Allahu 'Alam.

Thursday, January 25, 2024

KISAH MAK LONG DAN HITAM

Ada beberapa kucing jalanan selalu singgah di rumah kami.

Saya tak sukakan kucing. Bukan apa saya sangat alahan pada kucing.

Tapi ada seekor kucing hitam seakan tidak berputusasa. Dia berusaha juga masuk ke perkarangan rumah kami.

Anak lelaki kedua saya sangat sukakan kucing walaupun dia pun alergik. Dia beli makanan dan beri kucing hitam itu makan.

Kucing hitam itu nakal sangat. Habis diterbalikkan pasu bunga saya. Kadang-kadang dia terlepas masuk dalam rumah. Curi makanan. 

Apa lagi serabut dan bertambah geramlah saya.

Kadang-kadang saya bergaduh dengan kucing itu. Hehe. Tapi dia semakin mendekati saya. Cuba gesel-gesel.

Satu hari saya "give up". Saya pujuk diri supaya terima kucing hitam itu seadanya.

Saya namakan dia Hitam sebab dia betul-betul hitam dan saya beritahu jiran-jiran itu kucing saya.

Saya tidak lagi mengelak apabila Hitam mendekati. Saya mula membelai dan bercakap dengan Hitam. 

Hitam suka rupanya. Dia mula jadi teman saya bila berkebun. Dia ikut ke mana dan tunggu saya berkebun. 

Dia jadi jinak dan sudah tidak merosak pasu-pasu saya.

Pagi hari apabila saya membuka pintu dia yang akan berlari dan mengeow. Mula saya ingat dia lapar. Beri makan. Rupanya dia nak perhatian saya. Gesel-gesel. Kadang-kadang saya kena jugak ambik ubat antihistamines sebab alahan. Tak apalah.

Tapi saya setkan "boundaries". Hitam tak boleh masuk ke dalam rumah. Setakat di porch sahaja. Saya sediakan tempat makan tidur dan makan dia di luar rumah. Jadi dia tahu sempadan sampai mana.

Baru-baru ini Hiitam tak ada bila saya membuka pintu. Risau. Cari tak nampak. Lepas dalam seminggu Hitam balik dengan sebelah kakinya jalan berdencut dan mata sepet sebelah. Kesian.

Anak saya belikan ubat dan rawat.

Pagi tadi saya tengok Hitam dah sembuh seperti sediakala. Alhamdulillah. Sedia menunggu apabila saya membuka pintu. Mengeow dan gesel-gesel. Manja.

Hitam mengajar saya banyak perkara terutama tentang hati. Melunakkan hati saya. Menerima tanpa syarat dahulu. Kesian Hitam saya kata dia nakal. Padahal dia hendakkan perhatian dan cuba mendekati saya. Itu cara Hitam.

Saya sayangkan Hitam.  Hidup saya lebih indah dan bermakna dengan kehadiran Hitam. Kasih sayang Hitam melunakkan hati saya. Subhanallah.

Hitam. Anugerah alam seekor binatang yang Allah hadirkan untuk saya muhasabah diri dan mujahadah memperbaiki diri.

Terima kasih Allah kerana menghadirkan saya Hitam. 

"Ya Allah, kau peliharalah Hitam, lanjutkan usianya, sihatkan ia dan jauhi ia dari mara bahaya."

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, “Pada setiap yang mempunyai hati yang basah (haiwan) itu terdapat pahala (dalam berbuat baik kepadanya)” (HR Al-Bukhari : 2363)

Allahu 'Alam.

🌹Mak Long
#closetoyourheart
14 Rejab 1445H

Wednesday, January 24, 2024

BERDAMAI DENGAN MEMAAFKAN ORANG LAIN


Tuhan, alam dan manusia terpisah tiada.

Kita adalah makhluk sosial yang perlu berhubung antara satu sama lain. 

Apapun perhubungan sesama manusia menemukan pelbagai rasa dalam diri kita. Contohnya, rasa gembira, sedih, marah, kecewa, kasih, sayang, benci, dengki dan putusasa.

Disebalik rasa ada kita yang fitrah.

Contoh, kita kecewa kerana apa yang  diharapkan tidak menjadi atau usaha kita tidak dihargai.

Jika diselami, rasa kecewa itu mungkin hadir kerana kita mahu rasa "bangga" apabila memperolehi hasil dari usaha kita.

Sedar diri bahawa ada ego kita yang sedang disuap. 

Astaghfirullah.

Ambillah masa untuk memproses rasa kecewa itu. Menerima apa yang berlaku sebagai ketentuan Yang Maha Agung. Menerima hakikat bahawa Dia yang Maha Mengatur dan Menentukan segala. 

Kita hanya merancang dan berusaha. 

Kita juga hanya ditugaskan utk menyampaikan. Kita tidak dipertanggungjawabkan untuk mengubah orang lain, baik pasangan, anak-anak, ahli keluarga atau sesiapa sahaja.

مَا عَلَى الرَّسُوْلِ اِلَّا الْبَلٰغُ ۗوَاللّٰهُ يَعْلَمُ مَا تُبْدُوْنَ وَمَا تَكْتُمُوْنَ  
"Kewajiban Rasul tidak lain hanyalah menyampaikan (amanat Allah), dan Allah mengetahui apa yang kamu tampakkan dan apa yang kamu sembunyikan."
(QS: Al-Maidah 99)

Rasa adalah anugerah Allah supaya hak diri kita terjaga.  Kehadiran pelbagai rasa dalam bergaul harus dimaknai. Contoh kita marah apabila orang mengambil kesempatan atas diri kita. Jadi kita perlu ada sempadan diri atau "boundaries" bukan hanya menyalahkan orang lain.

Rasa yang diterima kehadirannya akan mudah dilepaskan. 

Jika tidak ia menjadi luka dalaman yang sakit dan semakin parah sekiranya tidak dirawat.  Ia memberi kesan kepada rational, spiritiual dan fizikal kita.

Oleh itu memaafkan adalah lebih baik.

Ya, bukan mudah. 

Memaafkan bukan bererti kita lupa perbuatan orang yang menyakitkan tetapi memaafkan supaya kita kembali tenang dan boleh "move on".

Menjarak jika kita tidak mampu berdepan dengan orang itu.

خُذِ الْعَفْوَ وَأْمُرْ بِالْعُرْفِ وَاَعْرِضْ عَنِ الْجَاهِلِيْنَ 
 “Jadilah engkau pemaaf dan suruhlah orang mengerjakan yang ma'ruf, serta berpalinglah daripada orang-orang yang bodoh.” (QS. Al-A’raf: 199). 

Memaafkan tidak hanya kata-kata, namun harus disertai dengan berlapang dada dan ikhlas tanpa ada keinginan untuk membalas kejahatan yang sudah dilakukan.

 وَلَا تَسْتَوِى الْحَسَنَةُ وَلَا السَّيِّئَةُ ۗاِدْفَعْ بِالَّتِيْ هِيَ اَحْسَنُ فَاِذَا الَّذِيْ بَيْنَكَ وَبَيْنَهٗ عَدَاوَةٌ كَاَنَّهٗ وَلِيٌّ حَمِيْمٌ   
"Dan tidaklah sama kebaikan dengan kejahatan. Tolaklah (kejahatan itu) dengan cara yang lebih baik, sehingga orang yang ada rasa permusuhan antara kamu dan dia akan seperti teman yang setia."
(QS: Al-Fulsilat:34)

وَمَا يُلَقّٰىهَآ اِلَّا الَّذِيْنَ صَبَرُوْاۚ وَمَا يُلَقّٰىهَآ اِلَّا ذُوْ حَظٍّ عَظِيْمٍ "Dan (sifat-sifat yang baik itu) tidak akan dianugerahkan kecuali kepada orang-orang yang sabar dan tidak dianugerahkan kecuali kepada orang-orang yang mempunyai keberuntungan yang besar."
(QS: Al-Fulsilat:35)
.
.
Pemaaf adalah salah satu sifat orang yang bertakwa, selain sifat suka bersedekah dan menahan amarah (sabar).

۞ وَسَارِعُوْٓا اِلٰى مَغْفِرَةٍ مِّنْ رَّبِّكُمْ وَجَنَّةٍ عَرْضُهَا السَّمٰوٰتُ وَالْاَرْضُۙ  اُعِدَّتْ لِلْمُتَّقِيْنَۙ 
"Dan bersegeralah kamu mencari ampunan dari Tuhanmu dan mendapatkan syurga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan bagi orang-orang yang bertakwa,"(QS. Ali Imran:135).

الَّذِيْنَ يُنْفِقُوْنَ فِى السَّرَّۤاءِ وَالضَّرَّۤاءِ وَالْكَاظِمِيْنَ الْغَيْظَ وَالْعَافِيْنَ عَنِ النَّاسِۗ وَاللّٰهُ يُحِبُّ الْمُحْسِنِيْنَۚ  
"(yaitu) orang yang berinfak, baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang lain. Dan Allah mencintai orang yang berbuat kebaikan," (QS: Ali Imran:134).
.
.
Ya Allah, jadikan kami orang-orang yang menahan amarah, memaafkan dan berbuat kebajikan.

"Maafkanlah, niscaya kamu akan dimaafkan (oleh Allah)."-HR At Thabrani
 
"Grace comes to forgive and then forgive again."- Rumi

Maafkanlah kerana kita juga pernah berbuat salah dan mahukan kemaafan orang lain. 

"Terima kasih Tuhan kerana menemukan  rasa yang membawa aku kembali kepadaMu dan luka yang mengajar aku memaknai hakikat diri ini hamba, erti ikhlas, berserah dan berharap hanya kepadaMu yang tidak pernah mengecewakan. "-Mak Long

Allahu'alam.

🌹Mak Long
#closetoyourheart
rentis.blogspot.com
13 Rejab 1445H

Monday, January 15, 2024

BERDAMAI DENGAN MEMAKNAI MASA LALU

"Bury your past or your past will bury you".

Suatu ketika dahulu saya sangat terkesan dengan  ungkapan itu.

Akan tetapi, masa lalu tak mampu dikuburkan. Malah semakin ingin dilupakan semakin ia menjengah malah selalu saja memaksa saya untuk menjenguknya kembali. 

Masa lalu yang penuh kenangan menemukan pelbagai rasa. Suka dan duka. Cinta dan rindu. Pahit dan manis.
.
.
Masa tetap berjalan. Pejam celik, Januari 2024 sudah dipertengahan. Setiap awal tahun baru kita berazam untuk melangkah lebih jauh. Ada impian dan cita-cita yang ingin dicapai.

Namun, masa lalu selalu membelenggu, mengikat dan menahan kita untuk melangkah lebih jauh.

Apabila sesuatu yang sangat menyakitkan berlaku, kita sedaya upaya cuba menyembunyikannya. Tapi ada perkara yang akan mencetus atau "triggered" kesakitan itu. Ia akan datang. Lagi dan lagi. Luka  itu semakin lama semakin parah atau menjadi trauma.

Apa itu trauma?

"Trauma is not what happens to you but what happens inside you. Trauma, until we work it through, keeps us stuck in the past, robbing us the present moment's riches, limiting who we can be."- Dr Gabor Mate "The Myth Of Normal".

Trauma adalah luka dalam diri yang berlaku akibat dari peristiwa yang sukar dan menyakitkan dalam diri; bukan peristiwa yang berlaku tetapi kesan luka dalaman itulah trauma yang boleh saja "triggered" pada bila-bila masa.

Samada kita sedar atau tidak, trauma atau luka dalaman akan menentukan tingkah laku, membentuk habit sosial dan cara kita berfikir.

Ia juga menentukan samada kita mampu berfikir secara rational dalam banyak keadaan dalam kehidupan dan boleh menjejaskan perhubungan.

Apapun, masa lalu jika kita sedar akan membawa kita mengenali diri. Tanpanya mana mungkin kita  mengorak langkah berbekal pengalaman yang menjadikan kita lebih matang.

Kita perlu terima dan akui kenangan lalu bersama setiap rasa yang ada. Beri masa untuk kita proses dan memaknainya dengan curhat kepada Tuhan dan pada orang yang ada kemahiran mendengar. 

Disebalik rasa ada kita yang fitrah. Proses bermujahadah untuk kembali.

Contoh, kita banyak rasa bersalah berulang-ulang yang menghantui. Kita mungkin ada trauma masa lalu yang menjadikan kita begitu. Mungkin masa kecil kita sering dipersalahkan. Rasa bersalah inilah yang mempengaruhi cara berfikir, bertindak dan memberi kesan kepada hubungan dan kemajuan diri kita.

Apabila kita terima rasa bersalah itu, akui kita ada luka dan beri masa untuk menjalani proses sembuh, kita belajar untuk memaafkan diri sendiri, memaafkan orang lain dan berdamai dengan takdir yang berlaku.

Kita mungkin belum sembuh sepenuhnya tapi kita mampu tumbuh untuk mencorak hari ini dengan kesedaran yang lebih tinggi.

Apabila terjadi lagi sesuatu yang "triggered" kita mampu untuk tidak "react" tetapi mengambil jarak dan ruang untuk respon dengan rational. Lama kelamaan kita akan berubah menjadi lebih matang.
.
.
Trauma yang dimaknai proses sembuhnya dengan sabar menjadikan kita redha dengan ketentuanNya dan bersyukur dengan masa lalu yang menjadikan kita hari ini.

Ya, kita manusia yang tidak sempurna tapi kita mampu sembuh dan tumbuh dengan berserah kepadaNya yang Maha Memberi Petunjuk, Mencukupi dan Melindungi. Allahuakbar.

Hari ini juga akan menjadi lembaran semalam.
Hari ini yang sedang kita jalani. Pilihlah untuk mewarnai dan mencoraknya agar hari ini lebih baik dari semalam.

Allahu 'Alam

🌹Mak Long
4 Rejab 1445 H
#closetoyourheart